Dalam pertandingan di Stadion Old Trafford itu, boleh dibilang Chelsea tak memiliki peluang emas mencetak gol sama sekali. Didier Drogba mati kutu dijaga Nemanja Vidic dan Johnny Evans. Nicolas Anelka yang biasanya menjadi starter baru masuk di babak kedua dan ia pun tak bisa berbuat banyak.
"Awalnya kami bermain normal. Kami tak memiliki banyak peluang bagus dan di menit terakhir babak pertama kami kebobolan yang mengubah segalanya," komentar Scolari dalam tayangan ESPN. "Di babak kedua, mereka (MU) bermain lebih bebas dan kami memberikan banyak ruang seperti yang mereka inginkan. Mereka memang lebih baik."
Dengan kekalahan ini, Scolari menambah panjang daftar pelatih Chelsea yang tak bisa dominan atas pasukan Sir Alex Ferguson. Kritik mulai berdatangan untuknya sebab Chelsea kini mulai terkejar oleh "Setan Merah". Pelatih asal Brasil tersebut menyadari bahwa Chelsea telah berubah, tak seperti awal musim ini di mana mereka sering menang telak.
"Ketika saya datang pertama kali, semuanya berjalan baik," paparnya. "Kini kami harus memikirkan menang di setiap pertandingan. Kami perlu memikirkan tentang apa yang terjadi dengan beberapa pemain, dengan permainan kami, karena kami ingin perlu mengubah sesuatu di masa depan."
"The Blues" saat ini memang masih menempati urutan kedua klasemen, di bawah Liverpool dan di atas MU. Namun, dengan hanya berselisih satu poin dari MU, sementara MU masih menyisakan dua pertandingan, posisi mereka kini tidak aman.