Kota Gaza ↔ Sedikitnya 10 orang tewas Jumat dalam serangan Israel terhadap sebuah rumah di Kota Gaza ketika mereka sedang melayat, kata sejumlah petugas medis Palestina.
Mereka belum bisa menjelaskan apakah ledakan itu berasal dari bom yang ditembakkan tank atau serangan udara.
Sebelumnya, seorang wanita dan kelima anaknya yang semuanya berusia di bawah 13 tahun tewas ketika serangan udara menghancurkan rumah mereka di Jabaliya, sebelah utara Kota Gaza, menurut petugas-petugas medis.
Serangan-serangan mematikan itu dilakukan ketika ofensif terbesar yang pernah dilakukan Israel terhadap Gaza memasuki pekan keempat.
Kekerasan Israel-Hamas meletus lagi setelah gencatan senjata enam bulan berakhir pada 19 Desember.
Israel membalas penembakan roket pejuang Palestina ke negara Yahudi tersebut dengan melancarkan gempuran udara besar-besaran sejak 27 Desember dan serangan darat ke Gaza dalam perang tidak sebanding yang mendapat kecaman dan kutukan dari berbagai penjuru dunia.
Serangan-serangan mematikan Israel selama 21 hari ini menewaskan lebih dari 1.100 warga Palestina dan mencederai 5.000 orang di Jalur Gaza.