"Terlepas asli atau tidaknya, saya nggak mau lah gambar saya disebarluaskan. Saya juga punya keluarga, keluarga saya malu, saya pun malu," ujar Sarah saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (12/1/2009) malam.
Ditambahkan Sarah, pada anaknya sendiri pun ia malu. Apalagi kini anaknya sudah cukup besar dan mengerti apa yang terjadi.
"Ini mengganggu pikirannya, mentalnya. Anak saya di sekolahnya kan banyak teman, nggak enak dong," tukasnya.
Sebagai perempuan, diakui Sarah ia juga merasa terhina. Terlepas dari kesalahan yang pernah dilakukannya, ia pun mempertanyakan mengapa ada orang tega menyebarkan foto-fotonya tersebut.
"Saya maunya hidup yang adem saja, nggak usah ada problem ini dan itu," tandasnya.