“Saya akui saya salah karena tidak pernah pulang. Tapi, bukan berarti saya membuang dan menyampakan dia. Semua ini karena saya banyak kerjaan dan sangat sibuk,” tutur Aris.
Aris sedang menunggu ibunya pulang dari Medan. Setelah itu bersama keluarga besarnya akan menyambangi rumah Fanny di Bekasi. Aris berharap, istrinya itu bisa memaafkannya. “Niat aku memang mau minta maaf, kalau menurut dia (Fanny) cerai jalan yang terbaik, nggak apa,” tambah bekas pengamen ini.
Aris menyayangkan sikap Fanny yang membeberkan masalah keluarganya ke media. Padahal, alangkah baiknya jika dibicarakan secara kekeluargaan. “Ini permasalahan keluarga. Meski dibilang saya baru naik daun tapi ini kehidupan pribadi saya. Nggak harus cerita ke orang-orang. Kenapa nggak dibicarakan secara kekeluargaan, saya kaget begitu mengetahuinya dari media,” ujar Aris.
Aris mengaku masih mencintai Fanny, karena itu pilihannya untuk menikahi Fanny. Pria yang katanya memiliki bibit sombong ini tak ada maksud melupakan perempuan yang selalu mendukungnya itu dikala susah.
Lalu bagaimana dengan anak? “Saya kepingin banget ketemu. Karena Fanny kemarin masih marah jadi belum ketemu. Saya memang salah dan ingin minta maaf,” jawab Aris yang menyanggah tak memiliki WIL (wanita idaman lain).