JAKARTA - Sikap lapang dada John McCain untuk menerima kekalahan dalam pemilihan Presiden AS bisa dijadikan panutan bagi politisi Indonesia. Karena, itulah contoh demokrasi yang baik.
''Saya mengagumi pidato kekalahan McCain yang cukup gentle mengakui kekalahannya," kata Ketua DPR Agung Laksono di kantornya, Kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (6/11/2008).
Agung menilai, hal itu bisa dilakukan McCain selain karena bersikap lapang dada juga karena sistem pemilihan di Amerika Serikat benar-benar jujur dan adil.
''Termasuk KPU-nya yang tidak memihak,'' ucapnya.
Menurut Agung, hal tersebut berbeda dengan apa yang terjadi di Indonesia. Terutama pada sengketa pemilihan kepala daerah yang sering berujung konflik.
"Kalau di kita, kemenangan calon karena kemenangan pengadilan," sindir Agung sambil tersenyum.
Seperti diketahui, Barack Obama berhasil terpilih sebagai calon presiden Amerika Serikat usai mengalahkan John McCain. Obama unggul atas McCain 349 lawan 147 suara perwakilan. (ahm)
Berita Terkait: John McCain
- Agung Angkat Topi Buat McCain
- McCain: Terimakasih Palin
- Akui Kekalahan, McCain Dukung Pemerintahan Obama
- McCain Hanya Pahlawan Masa Lalu
- McCain Kehabisan Dana
- Dah Mau Pemilu, Eh Kantor McCain Malah Tutup
- McCain Berharap Mukjizat untuk Menang
- Tak Mau Kalah, McCain Kampanye di Toko Kelontong
- McCain Samakan Obama dengan Sosialis
- Istri McCain Laporkan Pendapatan USD4,2 Juta