INDRAMAYU - Dalam acara gerakan rehabilitasi lahan kritis dan pencanangan penanaman pohon bekerja sama dengan Buah Batu Corp (BBC) Selasa kemarin, Bupati Indramayu, Hj. Anna Sopana mengatakan, Luas lahan kritis di Kab. Indramayu saat ini mencapai 17.500 ha.
Menurut Anna, dalam upaya mengatasi lahan kritis, pihaknya melalui Dinas Pertanian dan Peternakan Kab. Indramayu telah melakukan penanaman melalui program penghijauan dengan sasaran lahan milik masyarakat yang tersebar di wilayah Kab. Indramayu.
Selain itu, Bupati mengatakan, pihaknya akan mendistribusikan sebanyak 10.000 pohon jambu merah dari BBC dan 10.000 pohon mangga dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kab. Indramayu ke sejumlah SMP.
Sementara itu, Ketua BBC, Drs .H. Imam Hermanto mengatakan, untuk tahun ini sasaran gerakan penghijauan yang merupakan agenda BBC adalah daerah-daerah pantai. Alasannya, daerah pantai kini mengalami masalah terkait lingkungan yang tidak bisa dianggap ringan.
Dikatakan Imam, saat ini sekitar 90% hutan di Jabar dalam konsdisi rusak akibat terjadinya degradasi sumber daya hutan yang sangat mengkhawatirkan, di mana dari total 791.519,33 ha, sebanyak 90% secara fisik arealnya dalam kondisi rusak hanya berupa tanah kosong yang tidak berfungsi sebagai hutan. (GM)
Sementara itu, Ketua BBC, Drs .H. Imam Hermanto mengatakan, untuk tahun ini sasaran gerakan penghijauan yang merupakan agenda BBC adalah daerah-daerah pantai. Alasannya, daerah pantai kini mengalami masalah terkait lingkungan yang tidak bisa dianggap ringan.
Dikatakan Imam, saat ini sekitar 90% hutan di Jabar dalam konsdisi rusak akibat terjadinya degradasi sumber daya hutan yang sangat mengkhawatirkan, di mana dari total 791.519,33 ha, sebanyak 90% secara fisik arealnya dalam kondisi rusak hanya berupa tanah kosong yang tidak berfungsi sebagai hutan. (GM)