Berdasarkan artikel yang dirangkum dari Femalefirst, beberapa wanita diserang ejakulasi dini sesaat sebelum orgasme. Hal ini disebabkan adanya rangsangan pada area G-spot, dengan ataupun tanpa penetrasi.
Ejakulasi dini terjadi pada wanita karena keluarnya “getah” saat area G-spot dirangsang. Bagaimana cara mendeteksi cairan yang keluar dari vagina? Cobalah kenakan handuk kecil ataupun tisu saat sanggama berlangsung. Periksa apakah cairan yang keluar dari vagina adalah “getah” dari G-spot ataukah air seni. Terkadang, cairan yang keluar dari lubang vagina sulit dibedakan.
Cairan ejakulasi dini dilepaskan dari kelenjar melewati saluran urin. Cairan ini sangat mirip dengan cairan prostat pria yang berfungsi memuluskan rangsangan. Namun, bau cairan tersebut tidak seperti air seni pada umumnya.
Penyebab ejakulasi dini lainnya adalah tingkat birahi seksual yang berbeda antar wanita satu dengan lainnya. Terdapat wanita yang hanya dengan sedikit rangsangan, dapat langsung ejakulasi dini di mana kelenjar di area G-spot disinyalir menginduksi dengan mudah.
Nah, bila hal ini terjadi pada Anda, sebaiknya dibicarakan dengan pasangan. Sebab, dalam kehidupan seksual, pasangan suami istri sudah sepatutnya berbagi kisah seputar aksi ranjang. Saran utama adalah tak usah malu.