Gejala kanker rahim muncul karena perubahan sel rahim yang tidak normal berubah menjadi ganas dan menyebar ke jaringan-jaringan sel lain yang ada di sekirar vagina. Pada saat penyebarannya, penderita biasa mengalami gangguan-gangguan yang tidak umum seperti gangguan menstuasi, pendarahan vagina bahkan masalah keputihan.
Selain itu pada wanita perokok juga dapat terserang kanker rahim, karena zat yang ada pada rokok seperti zat nikotin yang terkandung pada tembakau memiliki kecenderungan untuk menggangu selaput lendir pada tubuh sehingga memicu sel yang tidak normal untuk menjadi ganas dan mengakibatkan timbulnya kanker rahim ini.
Kanker rahim dalam menyebarannya memiliki mengertian yang luas, dalam istilah medis biasa di sebut stadium berurutan, berikut urutan-urutan penyebaran kanker rahim, yaitu:
- Stadium I. Kanker terbatas hanya ada pada satu ovarium atau dua ovarium.
- Stadium II. Kanker telah menyebar kejaringan lain seperti panggul, rahim atau saluran tuba.
- Stadium III. Kanker telah menyebar ke selaput perut atau pada kelenjar getah bening pada perut.
- Staduim IV. Kanker telah menyebar pada organ luar perut.
Berikut beberapa tips bagi wanita untuk menghindari resiko terkena panyakit kanker rahim (serviks).
- Kenali dan waspadai gejala kanker rahim. Jika menemukan ke janggalan pada vagina yang tidak biasa segera periksakan dan konsultasikan dengan dokter.
- Periksakan secara rutin kesehatan vagina dan jaga kebersihan vagina.
- Tidak merokok. Merokok dapat memicu timbulnya kanker rahim pada wanita di karenakan bahaya dari zat nikotin pada tembakau. Wanita perokok memiliki resiko 10 kali lebih besar terserang penyakit kanker rahim.
- Jangan biasakan mencuci vagina menggunakan obat anti septik, karena dapat mengakibatkan iritasi.
Sumber: Dari berbagai sumber.