Kalau Ponari si dukun cilik dari Jombang lolos dari maut saat tersambar petir, Mihir Kumar lebih hebat lagi. Bocah enam tahun asal India tersebut tetap bertahan hidup meski batang besi sepanjang hampir dua meter menembus tubuh mungilnya.
Petaka tragis itu bermula ketika Mihir jatuh dari atap rumah tiga tingkat milik orang tuanya saat bermain bersama teman-temannya di tengah perayaan festival suci di Ranchi. Kakinya tiba-tiba terpeleset sehingga dia jatuh. Malang, tubuhnya menimpa sebatang besi yang tertancap pada bangunan belum jadi.
Besi tersebut menusuk tulang rusuk kiri menembus ke sisi kanan pinggangnya. ''Dia mengerang kesakitan,'' ujar sang ayah Mihir. Dia lalu dilarikan ke rumah sakit Rajendra Institute of Medical Sciences untuk dioperasi. Selama tiga jam, tim dokter melakukan operasi guna menyelamatkan Mihir dari infeksi organ dalam.
Sandeep Aggarwal, anggota tim dokter yang melakukan operasi, menyatakan bahwa Mihir yang mampu bertahan dari luka dalam parah merupakan keajaiban.Besi yang tertancap dapat diangkat dari tubuhnya.
''Operasi memakan waktu tiga jam. Sekarang Mihir sudah melewati masa krisis dan fungsi organ vitalnya normal. Kemungkinan dia mulai pulih dalam waktu seminggu,'' tambah Aggarwal.
Dilaporkan, kondisi Mihir sudah stabil. Dokter Meghraj Kundan yang ikut mengoperasi menjelaskan, tiga hari ke depan merupakan waktu penting bagi penyembuhan Mihir. Saat ini dia terus dipantau dengan intens oleh tim dokter. ''Ini sebuah keajaiban. Dokter Aggarwal sudah memberikan kesempatan hidup terhadap anak saya,'' kata ayah Mihir. lihat sumbernya...
Petaka tragis itu bermula ketika Mihir jatuh dari atap rumah tiga tingkat milik orang tuanya saat bermain bersama teman-temannya di tengah perayaan festival suci di Ranchi. Kakinya tiba-tiba terpeleset sehingga dia jatuh. Malang, tubuhnya menimpa sebatang besi yang tertancap pada bangunan belum jadi.
Sandeep Aggarwal, anggota tim dokter yang melakukan operasi, menyatakan bahwa Mihir yang mampu bertahan dari luka dalam parah merupakan keajaiban.
''Operasi memakan waktu tiga jam. Sekarang Mihir sudah melewati masa krisis dan fungsi organ vitalnya normal. Kemungkinan dia mulai pulih dalam waktu seminggu,'' tambah Aggarwal.
Dilaporkan, kondisi Mihir sudah stabil. Dokter Meghraj Kundan yang ikut mengoperasi menjelaskan, tiga hari ke depan merupakan waktu penting bagi penyembuhan Mihir. Saat ini dia terus dipantau dengan intens oleh tim dokter. ''Ini sebuah keajaiban. Dokter Aggarwal sudah memberikan kesempatan hidup terhadap anak saya,'' kata ayah Mihir. lihat sumbernya...