Percaya atau tidak, untuk melatih otak dan memori, kita dapat melakukan hal-hal sederhana yang mungkin tidak terpikir Berbagi sesuatu yang kita ketahui jauh sangat berguna bagi kita daripada sekedar ngobrol yang tak tentu arahnya. Cobalah menjelaskan sesuatu kepada orang lain misalnya, setelah membaca berita di koran, ceritakan kembali kepada orang lain. Bila melihat sebuah patung atau lukisan, berpalinglah dan coba ingat-ingat kembali detil-detil patung atau lukisan itu. Lalu ceritakan kepada orang lain. Proses menjelaskan atau menceritakan kembali ini akan memperkuat pengertian anda sendiri mengenai informasi tersebut.
Untuk melatih otak anak, ajak anak anda menceritakan kembali apa yang ia ketahui. Misalnya setelah anda membacakan sebuah cerita, minta anak menceritakannya kembali kepada anda, teman-temannya, atau anggota keluarga. Demikian juga setelah anak menonton sebuah film, mengunjungi museum, melihat pohon natal raksasa di mal atau menjelaskan detil mainan yang diidamkannya.
Bila anak mendapat pelajaran baru di sekolah, minta anak menjelaskan sambil bermain, misalnya main sekolah-sekolahan dan anak berperan sebagai guru. Supaya lebih fun, mintalah anak menirukan gaya gurunya atau anda ketika menjelaskan. Bahkan bila anak baru mempelajari lagu baru di sekolah, anda bisa memintanya menyanyikan lagu itu dan mengajarkannya kepada anda.