Video Pelecehan dan Kekerasan Remaja Putri Bali - Inilah Video rekaman Pelecehan dan kekerasan remaja Putri Bali yang saat ini beredar luas di internet baik di Facebook maupun youtube. Video berdurasi 5 menit 36 detik ini berisi tindakan keji berupa pemukulan, menggunduli rambut yang dilakukan oleh sejumlah remaja putri terhadap salah satu rekan mereka.
Dari dialog di antara mereka, penganiayaan ini diduga akibat utang korban yang belum terbayar kepada salah seorang pelaku. Dari logat bicara mereka dan pelat nomor sepeda motor, kejadian tersebut berlangsung di Bali. Berikut Videonya :
Penganiayaan yang dilakukan tujuh remaja putri ini tergolong sadis. Selain memukuli korban, para pelaku penganiayaan juga menggunting baju dan celana korban hingga nyaris telanjang, beruntung saat hendak digunduli seorang ibu lewat dan gerombolan geng putri tersebut kabur layaknya geng motor. Berikut Videonya :
Beredarnya video pelecehan dan penganiayaan remaja putri di Bali akan ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian. Kepala Polresta Denpasar Kombes I Wayan Sunartha yang baru mengetahui peredaran video tersebut telah menerjunkan tim untuk menyelidiki video berdurasi 5 menit 36 detik tersebut.
Dari dialog di antara mereka, penganiayaan ini diduga akibat utang korban yang belum terbayar kepada salah seorang pelaku. Dari logat bicara mereka dan pelat nomor sepeda motor, kejadian tersebut berlangsung di Bali. Berikut Videonya :
Video Pelecehan dan Kekerasan Remaja Putri Bali (youtube.com)
Penganiayaan yang dilakukan tujuh remaja putri ini tergolong sadis. Selain memukuli korban, para pelaku penganiayaan juga menggunting baju dan celana korban hingga nyaris telanjang, beruntung saat hendak digunduli seorang ibu lewat dan gerombolan geng putri tersebut kabur layaknya geng motor. Berikut Videonya :
Video Penganiyaan Remaja Putri bali (youtube.com)
Beredarnya video pelecehan dan penganiayaan remaja putri di Bali akan ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian. Kepala Polresta Denpasar Kombes I Wayan Sunartha yang baru mengetahui peredaran video tersebut telah menerjunkan tim untuk menyelidiki video berdurasi 5 menit 36 detik tersebut.